Sambil menunjukkan kondisi rumah tetangganya yang sudah mulai dibongkar, Wanda Hamidah menagih SK (Surat Keputusan) wali kota terkait pengosongan paksa ini.
Ade Wismoyo
Kamis, 13 Oktober 2022 | 17:49 WIB
Matamata.com – Wanda Hamidah diketahui tengah menghadapi proses pengosongan rumah secara paksa oleh aparat yang dikirim pemda. Ia pun terus memberi kabar tentang proses pengosongan rumahnya dan para tetangganya yang berlokasi di daerah Menteng, Jakarta Pusat pada Kamis (13/10/2022).
Selain menunjukkan kondisi rumahnya yang mulai dikosongkan secara paksa, Wanda Hamidah juga mengunggah video kediaman tetangganya yang juga dibongkar oleh Satpol PP.
![Wanda Hamidah [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/10/13/28875-wanda-hamidah.jpg)
“Proses pengosongan secara paksa. Ini ada satu KK lagi, yang udah stroke nih, rumahnya juga dibongkar, dilakukan pengosongan nih,” kata Wanda Hamidah di video yang diposting via Instagram Story.
Sambil menunjukkan kondisi rumah tetangganya yang sudah mulai dibongkar, Wanda Hamidah menagih SK (Surat Keputusan) wali kota terkait pengosongan paksa ini.
“Ini semua adalah perintah wali kota ya pak. Wali kota sedang melaksanakan perintah pengosongan. Saya nggak lihat SK-nya tadi, pak. Boleh lihat nggak pak SK-nya? Nanti lihat SK-nya ya pak,” kata Wanda pada beberapa pria berbaju batik yang tidak menghiraukan ucapannya.
Menurut Wanda Hamidah, pemilik rumah yang sedang dibongkar ini terkena stroke.
“Ini yang punya ibu Cintya yang tadi. Ibu Cintya-nya lagi stroke. Ini rumahnya dibobol secara paksa,” ujar aktris sekaligus aktivis kelahiran 1977 itu.
Wanda Hamidah juga mengkritik para petugas Satpol PP yang bertugas saat itu.
“Bapak-bapak Satpol PP yang melakukan kekerasan dan pemaksaan, membongkar pagar kami,” kata Wanda.
Terkait pengosongan rumahnya, Wanda Hamidah minta tolong pada Presiden Joko Widodo hingga Kapolri Listyo Sigit Prabowo.
Kontributor: Chusnul Chotimah
