PANDEGLANG–Jembatan Sawera ambruk ke Sungai Ciliman di bawahnya pada Jumat (15/10/2021) sekitar pukul 23:30 WIB membuat warga pengguna jembatan tersebut mengeluh. Pasalnya, jembatan itu adalah satu-satunya akses penghubung Desa Pasirloa, Kecamatan Sindangresmi dengan Desa Karyasari, Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten.
“Sejak jembatan itu ambruk, kami merasa susah untuk bisa menuju ke Desa Karyasari ataupun mau ke Pasar Panimbang. Selain itu yang akan bekerja juga anak-anak yang mau sekolah pun harus rela memutar arah ke jalan lain yang jarak harus ditempuh puluhan kilometer,” kata Ameng, Warga Desa Pasirloa Kecamatan Sindangresmi. Minggu (17/10/2021) dinihari, dikutip Bungasbanten.id,grup siberindo.co.
Lanjut Ameng, “Kami berharap pemerintah terkait segera meresfonnya dan jembatan itu segera dibangun kembali agar aktivitas kami tidak terhambat sehingga perekonomian masyarakat berjalan seperti biasanya.” harapnya.
Senada Nana Suryana warga Desa Pasirloa Kecamatan Sindangresmi berharap yang sama, “Kami ingin segera jembatan itu dibangun kembali oleh pemerintah terkait. Kami butuh jembatan tersebut agar aktivitas kami berjalan lancar.” ucapnya,
Terpisah Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD ) Pasirloa Aming Bahri “ dengan ambruknya jembatan tersebut berharap pada dinas terkait untuk resfon segera di realisasikanya rehab pembangunan tersebut, lantaran jembatan tersebut adalah satu satunya jembatan alternative (UZEX)
