Cerita Desainer Laely Indah Lestari Bawa Wastra Kebanggaan Tanah Sumba ke Pasar Eropa

Suara.com – Pasar global dan era digital membuat langkah desainer lokal untuk mencicipi panggung catwalk dunia semakin terbuka. Belum lama ini, desiner Laely Indah Lestari bahkan tampil digelaran fashion show Front Row Paris 2022.

Acara terebut diselenggarakan oleh Indonesian Fashion Chamber beserta KBRI Paris di Perancis, yang dihadiri Kedubes RI untuk Perancis, Mufida Jusuf Kalla serta para duta besar dari berbagai negara.

Membawa brand LAELYIND, ia mencoba memperkenalkan tenun Sumba sebagai bahan material utama. Mengusung tema Heaven Wind From East Indonesia, Laely mengaku terinspirasi dari perjalanannya berkeliling Indonesia untuk mempelajari dan mengenalkan budaya Indonesia.

Dikutip dari siaran tertulis, Jumat (30/9), Laely mengatakan bahwa koleksi yang ditampilkan menjunjung keindahan dan filosofi dari motif-motif tenun Sumba. Setidaknya ada lima koleksi mewah yang tampil di hadapan para media lokal dan internasional serta para Undangan.

Baca Juga:
Lagi! Sebuah Video Perlihatkan Kedekatan Ivan Gunawan dengan Seorang Pria

Selain itu, LAELYIND juga hadir dengan koleksi siap pakai yang bisa langsung dimiliki oleh para peminat fashion yang hadir pada acara tersebut.

“Bukan hanya memikirkan pasar yang lebih besar, untuk saya yang paling penting adalah bisa menginformasikan kepada khalayak lebih luas tentang keindahan Indonesia melaui brand fashion wastra,” kata Laely.

Sehingga, lanjutnya, akan semakin banyak orang khususnya masyarakat Eropa yang mengetahui tentang kecantikan budaya Indonesia dari selembar kain yang indah.

Dalam siaran tertulis yang dibagikan kepada awak media, Laely mengatakan bahwa pop up store produk LAELYIND cukup banyak diminati. Koleksi ready to wear bahkan habis terjual.

“Saya sangat bersyukur dan ini sangat di luar ekspektasi saya, semoga LAELYIND bisa diterima dengan baik di pasar Eropa,” ungkapnya.

Baca Juga:
Desainer Interior Ungkap Tren Dekorasi Ruangan Tahun Ini Hingga 2023

Ia pun menyebut misi utamanya saat ini adalah melestarikan budaya melalui fashion wastra Nusantara.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *