Najwa Shihab tanggapi kerusuhan di Kanjuruhan.
Muhammad Azy Aminullah | Muhammad Azy Aminullah
Minggu, 02 Oktober 2022 | 12:36 WIB
Matamata.com – Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan yang menghilangkan 127 nyawa turut menuai komentar sejumlah publik figur, di antaranya Najwa Shihab.
Dalam akun Instagram-nya, Najwa Shihab mengutarakan perasaan duka kepada 127 korban wafat dan keluarga yang ditinggalkan.
“Duka saya untuk semua korban di Kanjuruhan. Hati dan perasaan saya bersama semua keluarga yang kehilangan,” katanya, dikutip dari Instagram @najwashihab pada Minggu (2/10/2022).
Dengan banyaknya korban wafat, Najwa Shihab menilai tragedi di Stadion Kanjuruhan termasuk tragedi luar biasa dalam sejarah sepakbola Indonesia.
“Ratusan nyawa yang hilang ini tragedi luar biasa besar. Ini bukan lagi tragedi bagi sepakbola Indonesia, ini sudah tragedi bagi bangsa Indonesia,” sambungnya.
Selain itu, Najwa Shihab juga tampak berapi-api memberikan kritik terhadap sejumlah pihak yang memiliki otoritas dalam pelaksanaan Liga sepakbola di Indonesia.
“Evaluasi, evaluasi, evaluasi. Klise? Jelas klise kalau evaluasinya cuma di permukaan. Apalagi kalau direaksi hanya dengan liga berhenti sesaat. Lalu berlanjut seperti sedia kala, seakan semuanya baik-baik saja, hanya karena sudah mengeluarkan sanksi, sanksi, dan sanksi,” sambungnya.
Alih-alih menyalahkan supporter, Najwa Shihab menilai ejumlah pihak yang memiliki otoritas dalam pelaksanaan Liga sepakbola di Indonesia harus mengambil langkah tegas.
“Tidak ada evaluasi jika responsnya hanya menyalahkan dan menghukum mereka yang paling rentan, sama sekali tidak menyentuh mereka yang punya kewenangan, dan berakhir hanya dengan semata ucapan belasungkawa.”
“Langkah-langkah luar biasa mutlak dilakukan oleh semua otoritas tertinggi di negeri ini untuk menghukum yang bersalah, merombak yang memang harus dirombak,” tuturnya.
Oleh karena itu, Najwa Shihab mengajak publik untuk terus mengawal kasus kerusuhan di Stadion Kanjuruhan.
“Kalimat ‘ini tanggung jawab BERSAMA’ artinya TIDAK ADA yg bertanggung jawab. Menyiratkan keinginan lepas tangan. Jadi mari kita kawal sama-sama. Tragedi ini wajib diusut tuntas,” pungkasnya.
Perihal itu, sejumlah netizen turut memberikan respons dan komentar yang beragam.
“Tidak ada sepakbola yang sebanding dengan nyawa,” tulis seorang netizen.
“Sedih banget, kenapa harus lempar gas air mata,” ujar netizen lain.
“Ayo kawal terus, berikan arahan kepada semua pihak yang bertanggung jawab,” ucap netizen yang lainnya.