Kasi Humas Polres Gowa, AKP Hasan Fadhlyh, mengatakan peristiwa itu terjadi pada pukul 01.30 Wita, Jumat, 7 Oktober 2022. Saat itu tiga korban tengah beristirahat di dalam kantor.
“Iyaa satu meninggal dunia dan duanya dilarikan ke rumah sakit,” kata Hasan di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Jumat, 7 Oktober 2022.
Ia mengatakan dari keterangan beberapa saksi penyerangan terhadap kantor PT Amartha Mikro Finance terjadi saat orang beristirahat usai melakukan aktivitas dipagi hari. Namun saat itu para korban tidak mengunci pintu rumah.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
“Pintu dalam keadaan tertutup tapi tidak terkunci. Mereka sudah istirahat,” jelasnya.
Dari kondisi itulah para orang tak dikenal tersebut masuk dan menyerang ketiga korban. Akibat serangan mendadak yang dilakukan oleh pelaku, satu orang meninggal dunia di tempat dua lainnya luka serius.
“Duanya korban (selain yang tewas) masing-masing dievakuasi ke rumah sakit di Takalar untuk mendapatkan pengobatan intensif,” ungkapnya.
Namun pihak kepolisian masih belum bisa menjelaskan apa motif dan bagaimana para pelaku tega menyerang dan menyebabkan satu karyawan koperasi simpan pinjam tersebut meninggal dunia.
“Belum ada (motif) karena kita belum mengulik keterangan korban karna korban masih perawatan,” ujarnya.
Hingga saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait siapa pelaku yang tega menghabisi nyawa karyawan tersebut. Pihak kepolisian juga mulai melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi.
(DEN)
