Gus Miftah Klarifikasi Tuduhan Intervensi Agama Farel Prayoga

PURWOKERTO.SUARA.COM Gus Miftah mengklarifikasi tuduhan bahwa ia mengintervensi agama artis cilik Farel Prayoga. Lewat akun Instagramnya, Gus Miftah menjelaskan duduk perkara yang sebenarnya.

Semuabermula ketika Gus Miftah dan Farel Prayoga tampil satu panggung pada acara pengajian di Banyuwangi, Jawa Timur. Gus Miftah tampil sebagai penceramah sementara Farel tampil menghibur dengan menyanyikan lagu. 

Namun di tengah acara ada percakapan keduanya soal agama yang menjadi trending topic alias pembicaraan banyak warganet. Gus Miftah mulanya menanyakan apakah Farel bisa mengaji dan sudah sampai mana Farel mengaji.

Farel menjawab dengan berbisik ke telinga Gus Miftah yang diulang Gus Miftah. Kurang lebih Farel menjawab ia tidak mengaji. Gus Miftah kemudian bertanya lagi kenapa tidak mengaji.

Baca Juga:Banjir Rendam Cilacap, 7 Orang Dievakuasi

Farel tampak bingung menjawab pertanyaan ini. Gus Miftah kemudian memberi nasihat agar Farel rajin mengaji meski sibuk menyanyi.

Belakangan panitia acara memberitahu lewat secarik kertas bahwa Farel tidak beragama Islam. Gus Miftah kaget dan menasihati agar taat beribadah apapun agamanya.

Setelah diberitahu panitia, Gus Miftah sempat bertanya apa agama Farel. Dengan gaya polos, Farel menjawab urusan agamanya adalah urusan privasi, sehingga ia tak menyebut apa agamanya.

“Privasi,” kata Farel.

Jawaban Farel inilah yang menjadi ramai diperbincangkan. Farel memberi pemahaman bahwa urusan agama adalah urusan privasi setiap orang yang menjadi hak seseorang untuk membuka atau menutupnya.

Baca Juga:Terus Berlanjut, Kasus KDRT Risky Billar dan Lesti Telah Naik Jadi Penyidikan

Dan sikap bijak Gus Miftah yang menghormati agama Farel juga mendapat apresiasi. Namun tak semua memahami situasi Gus Miftah dan Farel dalam dialog ini. Ia disebut intervensi terhadap agama orang lain.

Karena itu, Gus Miftah mengklarifikasi lewat akun instagramnya. Ia mengaku tak tahu Farel tidak beragama Islam. Maka ia tanya soal sejauh mana ngajinya Farel. Namun setelah tahu,ia menasihati agar Farel taat beribadah apapun agamanya.

“Karena saya tahu non Islam dan saya bertanya sebelunya apakah di bisa ngaji atau tidak,makanyasaya minta maaf,” ujar dia.
 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *