Di awal penampilan, sang pentolan grup, Hj. Rien Djamain, menyapa dan memberikan salam kepada penonton yang hadir. Ia pun berlanjut dengan memperkenalkan punggawa Nasida Ria satu persatu, termasuk memperkenalkan Tjut Nyak Deviana.
“Di mana ada Nasida Ria, di situ ada perdamaian,” ucap Hj. Rien Djamain mengawali lagu pertama yang dibawakan; “Perdamaian”.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Baru saja masuk lagu pertama, para penonton sudah asik larut dalam lantunan musik yang dibawakan Nasida Ria. Mereka kompak menyanyikan lagu “Perdamaian”.
Hadirnya Tjut Nyak Deviana memang memberikan sentuhan berbeda dalam penampilan Nasida Ria sore itu. Selain memainkan piano, sang profesor musik juga bertindak sebagai arranger sekaligus dirigen. Di setiap lagu yang dibawakan, Ia selalu memberikan aba-aba sebelum lagu memasuki intro.
Nasida Ria pun lanjut membawakan sejumlah tembang hits mereka, di antaranya: “Kota Santri”, “Wajah Ayu Untuk Siapa”, “Bom Nuklir”, “Tahun 2000”, dan “Merdeka Membangun”. Lagu “Keadilan” menjadi penutup penampilan Nasida Ria bersama Tjut Nyak Deviana sore itu.
Gelaran Synchronize Fest 2022 memasuki puncaknya. Festival musik yang digelar di Gambir Expo, Kemayoran, Jakarta itu berlangsung selama tiga hari, dimulai tanggal 7 Oktober dan berakhir di 9 Oktober.
Setelah sempat dua tahun absen akibat pandemi, Synchronize Fest kembali hadir dengan tak kalah meriahnya di tahun ini. Total ada 126 musisi lintas genre dan lintas generasi yang memeriahkan Synchronize Fest 2022.
(Nicholas Timothy Suteja)
(ELG)
