Aktivis Anak dan Perempuan itu bahkan menyebut kasus prank KDRT tak seharusnya selesai hanya dengan minta maaf.
Ade Wismoyo
Minggu, 09 Oktober 2022 | 13:49 WIB
Matamata.com – Aktivis Perempuan dan Anak Roostien Ilyas geram dengan Baim Wong dan Paula Verhoeven yang melakukan aksi prank terhadap KDRT dengan berpura-pura melaporkan kasus KDRT. Tak tanggung-tanggung, sang aktivis bahkan menyebut pasutri tersebut seperti pohon pisang.
Hal ini disampaikan dalam sebuah tayangan di kanal Youtube tvOneNews yang membahas soal KDRT yang menimpa Lesti Kejora serta prank yang dilakukan oleh Baim-Paula.
Roostien Ilyas menyebut Baim Wong dan Paula Verhoeven bagaikan pohon pisang yang punya jantung tapi tak punya hati.
“Baim Wong dan istrinya, Paula, ini kaya pohon pisang gitu loh. Punya jantung tapi nggak punya hati,” ujarnya.
Kendati sudah meminta maaf, bukan berarti proses hukum pada Baim dan Paula selesai begitu saja.
“Ya minta maaf sih boleh-boleh saja, tapi itu memang sudah nggak bener. Jangan deh kita terlalu permisif dengan minta maaf selesai, minta maaf selesai,” lanjutnya.
Lebih lanjut aktivis senior itu juga menginginkan adanya efek jera yang harus diterapkan bagi Baim Wong dan sang istri atas aksi prank yang dilakukan ke pihak kepolisian.
“Nggak begitu, harusnya ada efek jera. Saya minta pada kepolisian harus ada efek jera untuk orang-orang yang seperti ini,” tegas Roostien.
Baginya, tindakan yang dilakukan oleh Baim dan Paula adalah sebuah penghinaan terhadap aparat negara.
“Minta maaf sih minta maaf, oke, tapi tetap saja itu penghinaan, penghinaan kepada aparat negara,” pungkasnya.
