Tak Mau Musik Dangdut Diremehkan, Denny Caknan Ajak Melanie Subono Bikin UUD

Jakarta: Mulai maraknya sejumlah konser dan festival musik membuat Denny Caknan terinspirasi melakukan hal serupa. Bersama Melanie Subono, Denny Caknan menyiapkan festival musik bertajuk Ujung-Ujungnya Dangdut (UUD).
 
Sesuai tajuknya, UUD memang mewadahi musisi dangdut untuk tampil sendiri atau berkolaborasi. Serupa Java Jazz yang banyak mewadahi musisi jazz atau Hammersonic yang menampilkan musisi rock dan metal.
 
“Kalau selama ini kan banyak festival pop, jazz dan kebeneran saya penyanyi dangdut, saya rasa bisa nih bikin festival dangdut. Jadi aku mikir kenapa gak aku bikin rumahnya yaitu festival ini,” kata Denny Caknan di Jakarta.





Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Selain mewadahi musisi, Denny membawa misi mengubah stigma pertunjukan musik dangdut yang kerap diidentikan dengan kericuhan di daerah-daerah. Dia ingin menunjukkan, acara musik dangdut juga bisa terlaksana dengan tertib seperti yang dia saksikan beberapa waktu belakangan.
 
“Saya sudah sering diundang beberapa festival dan selama ini stigma dangdut yang suka tawuran itu gak ada di Jakarta tuh. Penontonnya anak muda dan tertib mereka, meskipun di kota lain masih ada beberapa. Dengan adanya ini jadi musik dangdut sudah gak akan ada yang remehin lagi,” paparnya.
 
Tak Mau Musik Dangdut Diremehkan, Denny Caknan Ajak Melanie Subono Bikin UUD
 
“Dulu kan saya orang biasa, gak ngerti musik dan setiap nonton dangdut bawaannya mau tawuran. Saya kemudian iadi penyanyi di atas panggung lihat penonton tawuran jadi ada tanggung jawab untuk benerin,” lanjutnya.
 
Denny pun secara khusus mengajak Melanie Subono yang sudah puluhan tahun membesut acara musik yang menghadirkan musisi internasional dan Indonesia. Bagi Melanie, keterlibatannya di UUD ibarat turung gunung setelah sekian lama tidak melakukan hal serupa.
 
“Awalnya saya diajak sama Denny Caknan ya aku nanya mau apa. Nah dia bilang mau dangdut naik kelas, terus di beberapa festival dangdut tuh sudah jadi headliner. Akhirnya gua mikir untuk berkolaborasi membuat ide festival sendiri yang mungkin bisa lebih keren dari festival genre musik lainnya,” kata Melanie Subono.
 
Acara UUD pertama kali digelar di Banyuwangi pada 19 November 2022 dan berlanjut ke Surabaya pada 24 November. Denny memastikan akan menggelar acara serupa di kota lain. Jakarta bakal jadi tempat puncak acara pada tahun 2023.
 
“Awalnya akan ada dangdut pure, itu ide pertama, tapi dari teman-teman ada ide lain karena Ujung Ujungnya Dangdut, ya saya ingin semoga bisa ada punk di sana, pop, reagge tapi mereka ujung-ujungnya bawain dangdut. Saya  ingin untuk mengenalkan dangdut sampai ke mancanegara hingga nanti musik dangdut dikenal sebagai musik yang keren,” kata Denny.
 
 
 

(ELG)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *