Tanggapi Tragedi Kanjuruhan, PSS Sleman Komitmen Ambil 6 Sikap Tegas Ini

Pernyataan sikap PSS Sleman terhadap Tragedi Kanjuruhan.

Bolatimes.com – Tragedi Kanjuruhan menjadi salah satu insiden besar yang diingat para pencinta sepakbola. Salah satu klub Liga 1, PSS Sleman memberikan sikap tegas menanggapi Tragedi Kanjuruhan ini.

Skuad berjuluk Super Elang jawa ini mengambil sikap tegas dan menyampaikan enak hal penting dalam menanggapi tragedi yang terjadi di Malang, Jawa Timur, Sabtu (1/10/2022).

Dalam sikapnya, klub yang bermarkas di Stadion Maguwoharjo itu mendukung penuh proses investigasi penyebab tragedi kelam itu.

Tak sampai disitu saja, Boaz Solossa dkk juga turut memberikan masukan terhadap aspek perbaikan penyelenggaraan pertandingan.

PSS Sleman juga meminta untuk jadwal pertandingan malam ditiadakan guna menghindari hal-hal yang tak diinginan, sesuai dengan imbauan FIFA.

Berikut enam pernyataan sikap PSS Sleman menanggapi Tragedi Kanjuruhan dilansir dari laman resmi klub.

  1. PSS Mendukung investigasi yang dilakukan oleh Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) dan terus mencari tersangka untuk bertanggung jawab terhadap tragedi Kanjuruhan. Dan kami menghormati keputusan yang akan diambil oleh pemerintah.
  2. Melakukan koordinasi yang lebih baik dan intens dari operator Liga kepada Panpel, pihak keamanan, serta suporter untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan pertandingan terkhusus untuk mitigasi terhadap bencana apapun yang terjadi dan protokol kesehatan yang mumpuni ketika berada di stadion dan di luar stadion.
  3. Meminta kepada seluruh suporter baik tuan rumah maupun tamu untuk menghargai keputusan Panpel terkait segala peraturan yang sudah dibuat.
  4. Mendukung penuh keputusan peniadaan jam malam yang direkomendasikan oleh FIFA kepada pemerintah dengan jadwal terakhir ke depannya pada pukul 17.00 dan dilaksanakan di akhir pekan yaitu Sabtu dan Minggu.
  5. Segera melakukan reformasi dan evaluasi sistem dan regulasi dalam kompetisi dan pertandingan sepakbola Indonesia serta kebijakannya agar bisa menyelenggarakan pertandingan dengan lebih baik ke depannya.
  6. Mengajak semua klub untuk melakukan evaluasi dan perbaikan atas kondisi dan fasilitas di stadion masing masing demi menunjang pelaksanaan pertandingan yang aman dan nyaman.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *