Thailand Minta Laga Lawan Timnas Indonesia di Piala AFF 2022 Tanpa Penonton, Media Vietnam: Kerugian Besar

Media Vietnam ungkap efek andai laga Timnas Indonesia vs Thailand digelar tanpa penonton.

Pesepak bola Timnas Indonesia Asnawi Mangkualam (kedua kanan) menghalau bola dari pesepak bola Timnas Thailand Tristan Do (kanan) dalam pertandingan Babak Final Leg 1 Piala AFF 2020 di National Stadium, Singapura, Rabu (29/12/2021). [ANTARA FOTO/Flona Hakim]

Bolatimes.com – Media Vietnam mengomentari keinginan Federasi Sepak Bola Thailand (Thailand) yang meminta agar pertandingan lawan Timnas Indonesia di Piala AFF 2022 digelar tanpan penonton.

Pada Piala AFF 2022, Thailand berada dalam satu grup dengan Timnas Indonesia. Keduanya tergabung di grup A bersama Filipina, Kamboja, dan menunggu hasil babak playoff antara Brunei Darussalam vs Timor Leste.

Seusai regulasi, Thailand dan Timnas Indonesia akan melakoni laga tandang di tempat lawan masing-masing.

Sekretaris FAT Patit Suphaphong mendesak AFF agar PSSI menjamin keselamatan dan keamaan tim Thailand saat melakoni laga tandang di Stadion Gelora Bung Karno. Hal itu disampaikannya pasca terjadinya Tragedi Kanjuruhan yang memakan banyak korban pada 1 Oktober lalu.

“Pada prinsipnya AFF harus terlebih dahulu meminta PSSI untuk mengajukan rencana kemanan untuk di setujui setiap tingkatnya,” tulis laporan Matichon Online.

“Mungkin bisa saja digelar tanpa penonton sama halnya dengan Kualifikasi Piala Asia U-17 2023 yang dimainkan di Stadion Pakansari. Bermain tanpa penonton digelar untuk alasan kemanan,” lanjutnya.

Usulan FAT tersebut nyatanya dikritisi oleh media Vietnam Soha.vn. Media itu menilai, andai pertandingan benar-benar digelar tanpa penonton, maka akan merugikan pihak tuan rumah, Indonesia.

Sebab, Indonesia disebut bisa kehilangan tajinya karena bermain tanpa dukungan suporter langsung di stadion.

“Jika permintaan FAT disetujui dan Indonesia harus memainkan pertandingan melawan Thailand di lapangan tanpa penonton, itu akan menjadi kerugian besar bagi pelatih dan anak didik Shin Tae-yong,”

“Biasanya, (mereka)bermain di Gelora Bung Karno di bawah sorakan ribuan fans yang sangat antusias akan membawa keuntungan psikologis yang besar bagi tim Indonesia dan juga memberikan tekanan kepada lawan. Namun, jika harus bermain di lapangan tanpa penonton, Indonesia akan kehilangan keunggulannya,” pungkasnya.

Adapun Piala AFF 2022 rencananya diselenggarakan mulai Desember 2022 hingga Januari 2023.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *