Alami Malapraktik, Maria Vania Bulan Gak Bisa Ketawa usai Perawatan: Mati Syaraf Aku

Maria Vania menceritakan pengalaman buruknya usai perawatan.

Nur Khotimah

Kamis, 20 Oktober 2022 | 15:28 WIB

Matamata.com – Maria Vania mengalami kejadian kurang menyenangkan usai menjalani perawatan baru-baru ini. Bagaimana tidak, niat hati ingin tampil cantik dengan suntik, Maria Vania justru mengaku jadi korban malapraktik dokter kecantikan.

Alih-alih kian memesona, Maria Vania malah jadi tidak bisa ketawa karena diduga ada salah penanganan. Tak tanggung-tanggung, ia tak bisa tertawa selama sekitar satu bulan lamanya.

“Setelah perawatan, aku jadi enggak bisa ketawa,” kata Maria Vania, ditemui di kawasan Tanjung Duren, Jakarta Barat, Kamis (20/10/2022).

Maria Vania. (MataMata.com/Adiyoga Priyambodo)
Maria Vania. (MataMata.com/Adiyoga Priyambodo)

Maria Vania menceritakan, ia awalnya ingin memperbaiki garis senyuman di bibir yang kurang sempurna.

“Waktu itu kalau enggak salah, kan aku agak dalam ya smile line aku, jadi kayak diisi sedikit filler,” ujar Maria Vania.

Namun bukannya mendapat hasil yang diinginkan, Maria Vania justru mengalami mati saraf di bagian bibir.

“Kan aku enggak tahu ya kalau dokternya enggak kredibel, jadi dia salah nyuntik. Aku jadi enggak bisa ketawa sebelah sebulan, mati saraf aku,” imbuh Maria Vania.

Perempuan yang digosipkan dekat dengan Billy Syahputra ini kemudian mengingatkan sesama perempuan yang gemar perawatan kecantikan untuk lebih berhati-hati dalam memilih dokter atau klinik.

Maria Vania. (MataMata.com/Adiyoga Priyambodo)
Maria Vania. (MataMata.com/Adiyoga Priyambodo)

“Ya kita harus pintar milih klinik yang kredibel. Hati-hati lah milih dokter,” tutur Maria Vania.

Maria Vania sendiri memang rajin melakukan perawatan kecantikan agar tampil sempurna. Co-host “Tukul Arwana One Man Show” ini memulai kebiasaan itu sejak remaja karena sangat terganggu dengan keberadaan jerawat di wajah.

“Kulit aku berminyak, jadi banyak jerawat. Itu di seluruh muka,” tandas Maria Vania. (Adiyoga Priyambodo)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *