SOERATKABAR.COM, Batam – Kepala PT Jasa Raharja Cabang Kepulauan Riau yang diwakili oleh Staff Iuran Wajib Tubagus Pramana Saputra lakukan rapat evaluasi penerapan e-ticketing dan cashless payment Pelabuhan Domestic Sekupang, Telaga Punggur dan Harbourbay di IT Center BP Batam pada Rabu pagi (22/05/2024).
Kegiatan tersebut dihadiri oleh beberapa instansi terkait seperti Bank Indonesia, PT Bank BNI, PT Bank Mandiri, KSOP BP Batam, PT EasyBook, PT MKP dan beberapa operator pelabuhan. Rapat tersebut membahas evaluasi penjualan e-ticketing dari vendor Easybook dan MKP. Aplikasi penjualan tiket tersebut sudah terintegrasi dengan beberapa metode pembayaran seperti QRIS, Debit dan Kartu Kredit dengan bekerjasama dengan Bank BNI dan Bank Mandiri.
Hasil dari penerapan e-ticketing tersebut sudah berhasil meminimalisir antrian, dimana sebelumnya masyarakat masih melakukan pembelian tiket secara konvensional. Pembelian tiket dapat diakses melalui web dan juga aplikasi di App Store dan Play Store.
Benny Syahroni selaku GM Unit Usaha Pelabuhan Penumpang menyampaikan bahwa proses penerapan e-ticketing yang sudah berjalan selama 6 bulan ini sudah cukup baik, namun masih perlu dilakukan sosialisasi secara masif terkait tata cara pembelian ticket secara online.
Tubagus Pramana menyampaikan bahwa Tim Jasa Raharja mohon dukungan untuk dapat melakukan monitoring data penumpang agar bisa memberikan kepastian jaminan kepada para masyarakat yang menggunakan jasa angkutan kapal laut.
“Masih ada beberapa operator yang melakukan penjualan tiket secara manual, diharapkan secara bertahap kedepannya permasalahan ini sudah selesai”, ujar Benny.
Dengan adanya rapat evaluasi tersebut diharapkan kedepannya sudah tidak ada lagi yang melakukan pembelian tiket secara konvensional dan diharapkan bisa meningkatkan engagement antar instansi terkait. (*)
