Saat ini, Korea Selatan merupakan salah satu kiblat fashion bagi banyak orang di dunia, terutama karena popularitas girl band group dan boy band group Korea atau istilahnya band KPop yang semakin meningkat.
Banyak orang ingin memiliki pakaian atau outfit trendi ala Korea modern, apalagi yang mirip seperti yang dikenakan oleh para idola favorit mereka.
Hampir setiap pakaian yang dikenakan oleh idola kpop di setiap kesempatan, mulai dari panggung, rumah hingga bandara, akan cepat habis terjual karena momen kembar tersebut disukai oleh para penggemar dengan idola mereka.
Jika dulu penggemar K-Fashion bergantung pada layanan pemesanan internasional dan harus menunggu berhari-hari untuk barang tiba saat memesan pakaian dari Korea, kini dengan kedatangan Musinsa, hal tersebut tidak akan terjadi lagi.
Baca Juga:Kabar Gembira Jelang Laga Persib vs Persija, Teja Paku Alam Dipastikan Sudah Pulih
Aplikasi Musinsa, Toko Online Fashion no 1 di Korea, yang saat ini menampung lebih dari 200 brand Korea, baru saja hadir di Indonesia pada tanggal 22 September dan langsung mendapat sambutan hangat.
Musinsa memperkenalkan banyak brand fashion ternama Korea dengan kualitas tinggi dengan desain yang unik, beberapa di antaranya sebagian besar didukung oleh K-celebrities.
Gaya busana atau fashion idola Korea biasanya mengacu pada teknik layering dan campuran outer, namun tetap kasual dan fashionable. Gaya ini cocok untuk musim hujan yang akan datang ke sekitar wilayah Indonesia.
Dalam pernyataan tertulis menyebutkan bahwa platform fashion ini telah melampaui 2,3 triliun won dalam e-commerce terkait fashion Korea. Terdapat lebih dari 8.000 merek, 20 juta anggota, dan 4 juta pengguna aktif tiap bulannya.
Sebagai merek fashion pilihan, Musinsa menawarkan pengalaman berbelanja busana Korea Selatan untuk semua orang. Kamu pun bisa menemukan brand fashion Korea ternama seperti thisisneverthat, Andersson Bell, Mardi Mercredi, LMC, Sculptor, Acme De La Vie, seperti yang Lisa Blackpink gunakan sebagai brand ambassadornya.
Baca Juga:Timnas Indonesia Bungkam Curacao, Rachmat Irianto Beberkan Strategi Jitu Shin Tae-yong
