19 Desa di Aceh Timur Terendam, 4.949 Warga Terpaksa Mengungsi

Aceh: Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Timur menyatakan sebanyak 4.949 jiwa mengungsi dan 1.718 rumah di daerah itu terdampak banjir.
 
“Banjir melanda Kabupaten Aceh Timur, terus meluas. Warga yang mengungsi mencapai 4.948 jiwa dari 1.335 keluarga,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Aceh Timur Ashadi di Aceh Timur, Minggu, 9 Oktober 2022.
 
Ashadi mengatakan berdasarkan data sementara, banjir melanda 19 desa yang tersebar di tujuh kecamatan. Banjir terjadi akibat hujan serta meluapnya sejumlah sungai.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Titik pengungsi, kata Ashadi, rata-rata memanfaatkan balai pertemuan, masjid serta rumah-rumah yang berada lebih tinggi dan tidak terendam air.
 
“Banjir juga mengakibatkan akses atau jalan antardesa di sejumlah titik putus, seperti arah ke Blang Seunong di Kecamatan Pante Bidari,” kata Ashadi.
 
Baca: 3 Jembatan Penghubung Antardesa di Aceh Timur Putus Diterjang Banjir
 
Untuk mengevakuasi warga terjebak banjir di beberapa titik, kata Ashadi, pihaknya telah mengerahkan perahu dibantu TNI/Polri. Termasuk mengerahkan sejumlah truk TNI/Polri untuk mengevakuasi warga.
 
“Ada wanita sedang bersalin dan lanjut usia yang dievakuasi karena terjebak banjir. Saat ini, mereka sudah berada ke titik pengungsian,” kata Ashadi.
 
Kecamatan yang dilanda banjir, yakni Kecamatan Ranto Peureulak terdiri dua desa, Desa Seumanah Jaya, dan Desa Seumali, Kecamatan Simpang Ulim meliputi Desa Teupin Breuh.
 
Kemudian, Desa Jambo Reuhat di Kecamatan Banda Alam, Kecamatan Pante Bidari meliputi Desa Sijudo, Desa Blang Seunong, dan Desa Pante Labu, dan Kecamatan Nurussalam meliputi Desa Alue Siwah Serdang.
 
Selanjutnya, Kecamatan Birem Bayeun meliputi Desa Paya Tampah, Desa Paya Bili 2, Desa Alue Nyamuk, Desa Alue Canang, Desa Bayeun, Desa Alue Gadeng 2, dan Desa Paya Bili 2.
 
“Serta di Kecamatan Indra Makmu meliputi Desa Julok Rayeuk Selatan, Desa Julok Rayeuk Utara, Desa Pelita Sagop Jaya, dan Desa Alue Ie Mirah,” ucap dia.
 

(NUR)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *