Indonesia Masih Jauh dari Resesi, Tapi Jangan Jemawa Lho

Jakarta: Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengingatkan kepada semua pihak untuk tidak jemawa terhadap kondisi ekonomi Indonesia saat ini.
 
Meskipun Indonesia masih jauh dari ancaman masuk jurang resesi. Namun, berdasarkan informasi Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati terdapat 28 negara yang antre menjadi pasien IMF (Dana Moneter Internasional).
 
“Kemarin Ibu Menkeu sudah menyampaikan, ada 28 negara yang antre masuk di IMF. Kita jauh dari itu, kita mungkin salah satu negara yang terbaik pada hari ini, tapi sekali lagi, kita tidak boleh jemawa di situ. Karena ya apa saja dalam enam bulan ini bisa terjadi,” kata Luhut dilansir Antara, Rabu, 12 Oktober 2022.





Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Ia meminta semua pihak kompak menghadapi perfect storm. Luhut juga mengimbau semua pihak turut berpartisipasi untuk bisa menanam pangan kebutuhan sehari-hari agar bisa menekan inflasi.
 

“Ya seperti perang rakyat semesta kalau istilah tentara. Seperti saya, di rumah meski di Kuningan (Jakarta), tetap menanam cabai, bawang, paling tidak buat kebutuhan kami dan cucu. Jadi, kalau kita semua lakukan itu, kita tidak akan kekurangan, paling tidak ada beberapa basic need yang kita butuhkan,” tuturnya.
 
Luhut juga mengingatkan meski kondisi ekonomi mulai membaik dan pulih, Indonesia tetap harus berhati-hati.
 
“Kita beruntung, sekali lagi, ekonomi kita pada posisi yang sangat baik. Tapi, anything could happen (semua bisa terjadi) kalau kita juga tidak hati-hati. Jadi, saya senang sekali kami kompak sekali menghadapi itu,” katanya.
 

(ANN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *